7 Hal yang rambut kamu katakan tentang kesehatanmu

Helaian rambutmua bisa memberikan tanda-tanda yang ada dalam tubuhmu, seperti psikologis sampai penyakit. Dan tentu saja sangat berguna untuk mencegahnya dan mengetahui kondisi awal sebelum menjadi lebih parah. JIka kamu merasa rambutmu rusak, ada 7 hal yang mungkin terjadi pada dirimu

1. Kamu adalah orang yang perfeksionis

Kecenderungan untuk menarik rambut, mengerutkan alis, atau memukul-mukul sesuatu ketika setres itu menandakan kamu adalah orang yang perfeksionis, seperti yang dilansir Jurnal Behavioral Therapi and Experimental Psichiatry. Peneliti menjelaskan bahwa : ketika kamu tidak bisa mengikuti standarmu yang tinggi, menarik rambut bisa menjadi obat untuk meradakan frustasi dan ketidakpuasan. Tapi cara ini dilakukan oleh sebagian perfeksionis, kelainan ini disebut dengan trichotillomania, dan jika kamu seperti itu, terapi kognitif behavioral bisa membantu.

2. Kamu Sedang stres

Normalnya rambut rontok sebanyak 80-100 helai perhari, kata Amy Wechsler, Md. Tapi jika rambutmu rontok lebih banyak dari itu, itu menandakan telogen effluvium, rambut rontok yang disebabkan faktor psikologis dan penyakit, seperti setres, sakit, hamil, atau depresi. Hal ini tidak bisa dideteksi 3-6 bulan setelah terjadi.Jangan panik, jika kamu stes berat dan rambut kamu rontok, rambutmu akan tumbuh lagi, dan akan kembali normal setelah 3-6 bulan. Tidurlah 7-8 jam perhari dan konsumsi biotin 5mg perhari untuk menstimulasi pertumbuhan rambut.

 

Baca Juga : Kebiasaan Buruk Yang Membuat Rambut Kamu Tipis

 

3. Kamu terlalu banyak makan junk food

Jika rambut kamu terlihat lepek, tidak bercahaya, susah diatur atau jarang, waktunya mengingat apa yang ada di piring kamu. "Ketika rambut sehat, makanan yang kamu konsumsi adalah hal yang penting," ungkap Wendy Bazilian, Rd penulis The Superfoods Rx Diet. " Kamu harus mengkonsumsi makanan yang mudah dicerna, mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh seperti jantung dan organ lain," ungkapnya. Rambutmu tidak akan susah diatur dan lepek. Tapi jika kamu sering mengkonsumsi makan junk food helai rambutmu akan kekurangan nutrisi. Untuk mencegahnya, Bazilian merekomendasikan untuk mengkonsumsi makanan berat daripada makanan yang cepat saji, serta sayuran, dan buah-buahan. Yang akan memberi rambut dan tubuh nutrisi yang dibutuhkan.

4. Kamu kekurangan lemak

Jika kamu mengurangi konsumsi makanan berlemak untuk diet agar menghilangkan berat badan, tapi rambutmu merespon lain, rambut akan menjadi lepek dan rapuh, kata Bazilian. Makanan yang mengandung lemak akan membuat rambut sehat, dan juga akan membantu memberikan asupan nutrisi lemak yang dibutuhkan rambut, seperti vitamin D. "Fokuskan mengkonsumsi makanan yang mengandung asam omega 3 dan lemak monounsaturated," ungkap Bazilian. Konsumsi makanan seperti minyak ikan, alpukat, coklat, dan minyak zaitun.

5. Kamu memiliki testosteron terlalu tinggi

Jika rambut di mahkotamu mulai rontok dan rambut diatas bibirmu tumbuh, atau rambut kaki dan tangan lebat, serta lihat jika ukuran pinggang kamu lebih lebar daripada biasanya. Kelebihan lemak perut yang menyimpan testosteron, yang menstimulus kantung rambut tumbuh, biasanya di pria, kata Diana Bitner, MD. Apa yang harus kamu lakukan adalah mengkonsumsi makanan yang sedikit mengandung gula dan olahraga teratur untuk mengurangi lemak perut.

6. Kamu memiliki permasalah pada gigi

Aneh tapi nyata, dalam penelitian yang dilakukan Journal of clinical investigation menunjukan bahwa orang yang memiliki kelainan rambut (seperti anagen hair sindrom, yang rambutnya gampang rontok) disebabkan mutasi protein keratin. Keratin adalah formula yang juga ada pada gigi, protein menghasilkan permukaan yang lebih lembut yang membantu pertumbuhan bakteri pembusuk.

7. Kamu kurang minum air putih

Jika rambutmu lepek dikarenakan panas, keringat, dan kekurangan energi, berarti kamu mengalami dehidrasi. "Dehidrasi pada rambut adalah rambut rapuh," ungkap Bitner. Adapun panas, "Otot yang mengalami dehidrasi lebih cepat panas," jelasnya. Institut kedokteran merekomendasikan untuk mengkonsumsi ari minum sebanyak 2,7 liter perhari untuk minuman, dan mengkonsumsi makanan yang kaya air. "Kulit, rambut, dan otot akan menyerap air tersebut." ungkap Bitner.

Sumber : prevention.com

Share this post